Jakarta, CNN Indonesia — PT BCA Tbk akan meluncurkan bank digitalnya, PT Bank Digital BCA (BCA Digital) pada Jumat (2/7) besok. BCA Digital bakal resmi diluncurkan melalui aplikasi platform bank digital ‘blu’ untuk pengguna Android di Google Play Store.
Tak hanya untuk pengguna Android, aplikasi blu juga akan dapat diakses di Apple App Store. Namun, tanggal pastinya belum diumumkan.
Direktur Utama BCA Digital Lanny Budiati menyebut aplikasi blu hadir sebagai ekosistem bank digital tanpa kantor cabang (branchless) dan dapat diakses dari mana saja, kapan saja. Aplikasi blu juga terintegrasi dengan semua infrastruktur digital BCA, seperti call center dan jaringan ATM.
“Blu dibangun untuk menjadi generasi selanjutnya, bank yang memberikan kendali lebih bagi setiap nasabah dalam mengatur keuangan mereka,” jelas Lanny seperti dikutip dari rilis resmi, Kamis (1/7).
Ia melanjutkan bahwa pihaknya ingin menjadikan blu sebagai platform yang dapat membantu nasabah menata keuangan pribadi dengan optimal, termasuk cara menabung, dan mengatur arus kas (cashflow) sehari-harinya dengan ideal.
Berangkat dari tujuan-tujuan tersebut, blu menyediakan berbagai fitur inovatif, seperti pembukaan rekening bluAccount secara online dan bisa melakukan budgeting dengan 10 rekening tabungan bluSaving.
Lanny menilai fitur memudahkan nasabah untuk memisahkan pendapatan mereka sesuai dengan pos-pos kebutuhan masing-masing. Ada juga bluGether, tabungan yang berfungsi seperti rekening bendahara, serta bluDeposit yang memudahkan nasabah membuka deposito yang bisa di-top up nominalnya.
Ia menekankan semua jenis pembayaran, mulai dari pembayaran tagihan, top-up e-wallet, hingga pembelian paket data, bisa dilakukan dalam aplikasi blu. Nasabah blu juga dapat melakukan transfer ke bank lain tanpa biaya.
Selain itu, nasabah blu bisa melakukan tarik atau setor tunai gratis di semua ATM BCA di Indonesia. Melalui berbagai fitur inovatif ini, BCA Digital menargetkan untuk bisa menjaring ratusan ribu nasabah baru blu sepanjang 2021.
Lanny membeberkan potensi perkembangan bank digital di Indonesia masih sangat besar.
Berdasarkan laporan dari Google, Temasek, dan Bain & Company pada 2019, sebanyak 92 juta populasi bahkan belum pernah mengakses bank dan layanan finansial yang ditawarkan (unbanked).
“Kehadiran bank digital seperti blu bisa menjadi solusi yang baik untuk melayani populasi unbanked yang ada di Indonesia. Pasalnya 94 persen penduduk berusia 16-64 tahun di negara ini sudah memiliki ponsel pintar,” tandasnya.
Sumber : https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20210701094230-78-661639/bank-digital-bca-rilis-besok-untuk-pengguna-android
(ACP)
