Jakarta – Beberapa orang mengalami keluhan demam dan nyeri otot setelah vaksin Corona, dan memang keduanya termasuk daftar kemungkinan KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi). Biar keluhan cepat reda, boleh nggak sih minum parasetamol setelah vaksin COVID-19?
Parasetamol atau paracetamol merupakan obat pereda nyeri sekaligus penurun panas yang cukup populer, mudah sekali ditemukan dalam keseharian. Tidak heran kalau obat ini kerap jadi pilihan ketika muncul keluhan-keluhan seperti disebutkan di atas.
Tidak terkecuali bagi yang baru saja mendapat vaksinasi. Tapi sebenarnya, aman nggak sih minum parasetamol setelah vaksin COVID-19? Mempengaruhi efek vaksin nggak sih?
1. Kenapa demam?
Dalam petunjuk teknis vaksinasi COVID-19, Kementerian Kesehatan menyebutkan bahwa secara umum vaksin tidak menimbulkan reaksi pada tubuh. Namun pada beberapa orang, sistem kekebalan tubuh bereaksi dengan antigen yang terkandung dalam vaksin dan menyebabkan reaksi lokal seperti nyeri, dan reaksi sistemik antara lain demam.
Reaksi juga bisa dipicu oleh kandungan lain dalam vaksin, misalnya bahan pembantu, penstabil, dan pengawet. Dikatakan, vaksin yang berkualitas adalah vaksin yang menimbulkan reaksi ringan seminimal mungkin namun tetap memicu respons imun yang baik.
Beberapa pakar menyebut, reaksi ringan seperti demam berhubungan dengan efek vaksin. Munculnya efek samping disebut sebagai tanda bahwa vaksin sedang ‘mengajari’ sistem imun untuk mengenali serangan SARS-CoV-2, virus penyebab COVID-19.
“Tanda pengenalan yang tepat dan reaksi imun terhadap vaksin,” kata Dr David J Cennimo, pakar infeksi dari Rutgers New Jersey Medical School, dikutip dari Healthline.
2. Boleh minum parasetamol?
Sejauh ini tidak ada larangan untuk minum parasetamol bila mengalami demam ataupun nyeri setelah vaksin COVID-19 jika memang dibutuhkan. Meski demikian, umumnya keluhan nyeri dan demam yang muncul setelah vaksin akan hilang dengan sendirinya tanpa diobati.
Yang pasti, minum parasetamol sebelum vaksin untuk mencegah munculnya efek samping, tidak dianjurkan.
3. Parasetamol mempengaruhi vaksin?
Salah satu kekhawatiran terkait parasetamol dan obat-obat pereda nyeri adalah kemungkinan pengaruh pada efek vaksin terhadap sistem imun. Dalam beberapa riset pada tikus, obat tertentu bisa menghambat produksi antibodi penangkal infeksi.
Namun masih sangat sedikit data terkait hal ini. Kecuali ada kontraindikasi, tidak ada larangan minum parasetamol setelah vaksin COVID-19 untuk saat ini.
Sumber : https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-5617854/minum-parasetamol-setelah-vaksin-covid-19-ganggu-efektivitas-nggak
(ACP)