Penerapan Genomik di Bidang Kedokteran dan Bioteknologi Bantu Capai Reformasi Kesehatan RI

(Nusantara7.id) – Reformasi teknologi kesehatan menjadi hal yang tengah dikejar oleh pemerintah khususnya Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI).

Menteri Kesehatan Republik Indonesia (Menkes RI) Budi Gunadi Sadikin menyampaikan bahwa di setiap krisis seperti COVID-19, negara bisa melihat dari sudut yang berbahaya. Namun, di balik itu akan ada peluang besar bagi negara untuk maju. Salah satunya dengan penerapan genomik dalam bidang kedokteran dan bioteknologi.

“Oleh karena itu, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia melihat ini (penerapan genomik) sebagai peluang bagus untuk melakukan reformasi besar-besaran dan kami telah merancang enam reformasi besar. Salah satunya adalah reformasi teknologi kesehatan, termasuk bioteknologi,” kata Budi dalam peluncuran White Paper Genomics: Leapfrogging into the Indonesian healthcare future oleh East Ventures di Jakarta, Kamis 16 Februari 2023.

Sebagian besar penduduk Indonesia yang saat ini berusia muda, diperkirakan akan menua dengan cepat dan berpotensi dalam membebani infrastruktur kesehatan. Hal ini disampaikan Co-Founder dan Managing Partner East Ventures Willson Cuaca dalam kesempatan yang sama.

Untuk memitigasi potensi krisis kesehatan, genomik dapat menjadi alternatif untuk memberikan perawatan preventif dan solusi pengobatan yang tepat.

Genomik sendiri adalah bidang yang mempelajari genome untuk memahami bagaimana suatu organisme bekerja. Serta, apa akibat dari interaksi antar gen dan pengaruh lingkungan terhadapnya.

Dengan penerapannya dalam bidang kedokteran dan bioteknologi, genomik dapat mengarah pada berbagai perawatan, terapi, produk, dan teknologi baru. Seiring berkembangnya genomik, hal ini berpotensi dalam menghadirkan transformasi ekosistem perawatan kesehatan.

Perjalanan Genomik Indonesia

Indonesia baru saja memulai perjalanan genomiknya dan berada di jalur yang benar. Hal ini berpotensi membuka manfaat ekonomi yang bernilai US$ 100+ miliar.

Pemerintah Indonesia telah menetapkan tujuan studi genomik yang sejalan dengan kebutuhan perawatan kesehatan.

Selain itu, berbagai kemajuan penting telah dicapai. Salah satunya dengan mendirikan badan nasional Biomedical & Genome Science Initiative (BGSi) pada Agustus 2022, di mana turut didukung oleh Perusahaan East Ventures sebagai salah satu donatur.

Pada Kamis, East Ventures meluncurkan White Paper Genomics: Leapfrogging into the Indonesian healthcare futureWhite paper ini dihadirkan dengan kerja sama Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan Redseer Strategy Consultant. Tujuannya, memberikan pemahaman yang komprehensif tentang bagaimana genomik dapat memperbaiki sistem kesehatan di Indonesia. (AGP/GS)

Baru! Tayangan Video dari Bali Digital Channel

klik: https://s.id/BaliDigitalChannel

#BaliDigitalChannel #Nusantara7

Print Friendly, PDF & Email
   Send article as PDF