(nusantara7.id)-Himpunan Pengusaha Santri Indonesia (Hipsi) merupakan wadah untuk menumbuhkan generasi-generasi santri yang siap menyongsong ekonomi untuk menumbuhkan wirausaha di kalangan santri dan mengokohkan jejaring ekonomi antar warga NU dan masyarakat Indonesia pada umumnya. Melalui HIPSI ini pula, para santri dapat meneruskan apa yang sudah dirintis oleh para pendiri Nahdlatul Ulama (NU).”Bagi kami berjuang di Hipsi merupakan kebanggaan tersendiri, karena pendirian Hipsi tidak lepas dari upaya melanjutkan perjuangan para tokoh pendahulu NU,” kata Ketua DPW Hipsi Jawa Tengah M Fatah Rosihan pada acara pelantikan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Hipsi Kabupaten Demak periode 2022-2026 di salah satu hotel di Demak, Rabu (30/3).
Dikatakan, keberadaan Hipsi sebagai sebuah organisasi tidak akan sukses tanpa adanya dukungan dari pengurus maupun anggota. Hipsi sendiri memiliki tujuan, salah satunya untuk mencetak kader pengusaha santri yang mandiri. “Sehingga diharapkan seluruh santri yang berada di bawah Hipsi berhasil diberdayakan menjadi wirausaha yang mandiri,” ujarnya
Ketua DPD Hipsi Kabupaten Demak Mohamad Sodikin bertekad untuk mengembangkan jiwa wirausaha yang tangguh di kalangan para santri khususnya di Demak dan meningkatkan perekonomian masyarakat Indonesia pada umumnya.Dirinya menjelaskan, program Hipsi ke depan akan mengadakan tour atau silaturahim ke beberapa pesantren dengan tujuan melakukan edukasi atau memberikan wawasan kepada para santri dengan ilmu-ilmu kewirausahaan.”Ketika santri lulus dari pesantren tidak hanya mendapatkan bekal ilmu agama tetapi juga mendapatkan ilmu dan wawasan sekaligus skill tentang dunia usaha,” terang Sodikin kepada NU Online Jateng.
Sehingga lanjutnya, nanti melalui kegiatan-kegiatan tersebut, Hipsi bisa mengeksplorasi apa-apa yang menjadi kebutuhan pesantren dalam rangka menangkap peluang usaha di dunia pesantren.”Segmentasinya bagaimana mendidik santri agar terciptanya santri-santri pengusaha, nanti ketika lulus bisa menjadi santri yang siap pakai di masyarakat, baik kuat ilmu agamanya juga kuat ekonominya,” ujar Anggota DPRD Demak itu.
Ia menambahkan, Hipsi Demak juga mempunyai program utama yaitu melakukan kerja sama dengan beberapa penyedia waralaba atau retail sehingga produk-produk lokal atau dari Hipsi sendiri bisa ikut andil untuk memasukkan produknya di sana. Selain itu juga akan bekerjasama dengan program pemerintah di mana perindustrian dan UMKM, maupun stake holder terkait untuk bagaimana melakukan beberapa edukasi ke pesantren dengan pelatihan-pelatihan skill.”Kita bisa membantu pemerintah dalam rangka bagaimana membekali santri dalam dunia wirausaha dan menciptakan lapangan kerja agar bisa menciptakan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Demak,” pungkasnya.
Kepengurusan baru DPD Hipsi Demak yang diketuai oleh Mohamad Sodikin didampingi Dlaul Firdaus Khan sebagai Sekretaris dan Nur Rondi sebagai Bendahara. Hadir pula dalam acara pelantikan tersebut dari jajaran Forkopimda Demak, Rais PCNU Demak KH Zaenal Arifin Ma’shum dan seluruh Banom NU.
(AGP/R)
Baru! Tayangan Video dari Bali Digital Channel
klik: https://s.id/BaliDigitalChannel
#BaliDigitalChannel #Nusantara7
