Uniknya Megibung, Tradisi Bukber Muslim Bali yang Diadopsi dari Budaya Hindu

(NS7) – UMAT Islam di Kampung Kepaon, Denpasar, Bali mempunyai tradisi unik setiap bulan Ramadan, yakni megibung atau makan bersama. Dalam tradisi yang diadopsi dari budaya warga Hindu Bali ini, warga membawa nampan berisi makanan untuk disantap bersama-sama.

Sempat ditiadakan selama dua tahun karena pandemi COVID-19, kini tradisi megibung kembali digelar dengan penuh sukacita di Masjid Al-Muhajirin, Kampung Kepaon.

Sebelum waktu berbuka puasa tiba, warga di sekitar mulai berdatangan sambil membawa nampan yang berisi makanan ke masjid, untuk disantap bersama alias megibung, tradisi yang sudah dilakoni warga setempat sejak ratusan tahun lalu.

Usai Shalat Maghrib, warga berkumpul duduk melingkari nampan berisi makanan. Satu nampan makanan biasanya dilingkari lima hingga tujuh orang. Tak hanya warga Kampung Kepaon, Muslim dari luar Kepaon juga datang untuk memeriahkan tradisi ini.

Walau tak saling mengenal, warga tidak sungkan makan bersama-sama dalam satu nampan. Suasana pun terjalin penuh keakraban.

Tradisi megibung yang dilakukan setiap 10 hari puasa Ramadan ini sempat ditiadakan selama dua tahun ketika kasus COVID-19 sangat tinggi. Kini di tengah kelonggaran PPKM Level II di Bali, tradisi ini kembali digelar. Warga pun menyambut tradisi megibung ini dengan rasa syukur dan sukacita.

Tradisi megibung di Kampung Kepaon diadaptasi dari budaya warga Hindu Bali yang artinya makan bersama.

Selain sebagai akulturasi budaya, tradisi yang sudah dilakukan secara turun temurun ini bertujuan untuk mempererar tali silaturahmi antarwarga sekaligus merayakan khatamnya Alquran.(AGP/DN)

source : https://travel.okezone.com/

Baru! Tayangan Video dari Bali Digital Channel
klik: https://s.id/BaliDigitalChannel

#BaliDigitalChannel #Nusantara7

Print Friendly, PDF & Email
   Send article as PDF